Minggu, 18 April 2021

Tugas Merangkum Presentasi Kelompok 2 dan 8

 


Rangkuman presentasi kelompok 2

Desain rumah yang dibuat oleh kelompok 2 adalah Fasad Rumah Minimalis. Rumah minimalis sendiri merupakan sebuah rumah yang tidak memiliki luas terlalu besar, namun memanfaatkan lahan sedemikian rupa, agar rumah dapat terkesan luas dan mewah. Rumah minimalis pada project kali ini tidak menggunakan terlalu banyak warna. Warna yang digunakan Pada project kali ini, di dominasi oleh hitam dan abu – abu, serta warna coklat untuk pintu dan latai depannya. Aplikasi yang digunakan untuk mendesain rumah adalah aplikasi blender. Berikut adalah hasil desain rumah minimalis yang dibuat oleh kelompok 2

 

Rangkuman presentasi kelompok 8

Desain rumah yang dibuat oleh kelompok 8 adalah bertema Country. Rumah country adalah rumah yang merefleksikan suasana pedesaan yang dekat dengan alam serta alam memiliki peran yang sangat besar di rumah ini. Rumah country yang dibuat oleh kelompok 8 tidak memiliki teras. Texture yang digunakan pada desain rumah kali ini didominasi dengan kayu. Berikut adalah hasil desain rumah country dari kelompok 8 menggunakan aplikasi Blender



Selasa, 13 April 2021

Tugas M5

ANALISA JURNAL

Judul jurnal     : DESAIN PEMODELAN GRAFIK 3

URL                : https://icalicious11.wordpress.com/2014/12/09/jurnal-desain-pemodelan-grafik-3/

 

Rangkuman     :

Desain pemodelan grafik adalah teknik memanipulasi gambar agar terlihat hidup (bergerak). Peralatan yang digunakan oleh desainer grafis adalah ide, akal, mata, tangan, alat gambar tangan, dan komputer. Namun dengan adanya desain grafis menggunakan komputer memungkinkan perancang untuk melihat hasil dari tata letak dengan seketika tanpa menggunakan tinta atau pena untuk mensimulasikan efek dari media tradisional tanpa perlu menuntut banyak ruang. Salah satu software desain permodelan grafis adalah Blender, biasa digunakan untuk membuat animasi 3 dimensi. Di Blender juga tersedia Game Engine, mesin untuk membuat game menggunakan logic bricks.

 

Kelebihan       :

Bentuk komunikasi yang di sampaikan secara visual dengan menggunakan gambar atau pesan seefektif mungkin. Sehingga memudahkan pembaca dalam memahaminya.

 

Kekurangan    :

Karena masih menggunakan Grafis Bitmap, sehingga ketika kita memperbesar gambar maka hasilnya akan kurang bagus atau blur

 

Kesimpulan     :

Pada jurnal diatas, aplikasi yang digunakan adalah Blender. Dan blender memiliki game engine menggunakan Phyton


Posttest_vc1_3IA11_52418649_Feby Nuraini

a.     Sebutkan 6 tahap  perancangan basis data !

Jawab :

1)    Koleksi dan Analisa Kebutuhan

2)    Desain Basis Data Konseptual

3)    Pemilihan DBMS

4)    Pemetaan Model Data (Desain Basis Data Logika)

5)    Desain Basis Data Fisik

6)    Implementasi dan Tuning Sistem Basis Data

 

b.     Manakah dari 6 tahap tersebut sebagai aktifitas utama dalam proses perancangan basis data ? Mengapa ?

Jawab :

Desain Basis Data Konseptual, Pemetaan Model Data, dan Desain Basis Data Fisik

Karena suatu database yang merupakan hasil dari tahap 1 dan menghasilkan sebuah skema basis data konseptual pada DBMS-independent model data tingkat tinggi seperti EER (Enhanced Entity Relationship) model. Setelah itu skema konseptual ditransformasikan dari model data tingkat tinggi yang digunakan pada tahap 2 ke dalam model data dari model data dari DBMS yang dipilih pada tahap 3.

 

c.     Mengapa perancangan skema dan aplikasi dilakukan secara parallel ?

Jawab :

Karena aktifitas pertama yaitu desain skema konseptual, menentukan kebutuhan data yang dihasilkan pada tahap 1 dan menghasilkan skema basis data konseptual. Aktifitas kedua, desain transaksi dan aplikasi, menentukan analisa aplikasi basis data pada tahap1 dan menghasilkan spesifikasi level tinggi untuk aplikasi tersebut.

 

d.     Mengapa digunakan model data implementation-independent selama perancangan skema konseptual ?

Jawab :

Skema konseptual tidak tersedia sebagai deskripsi stabil dari isi basis data. Pemilihan DBMS dan keputusan desain dapat berubah tanpa mengubah skema konseptual DBMS-independent.

 

e.     Mengapa diperlukan koleksi (Pengumpulan data) dan analisa kebutuhan ?

Jawab :

Karena ini suatu tahap dimana kita melakukan proses indentifikasi dan analisa kebutuhan-kebutuhan data dan ini disebut pengumpulan data dan analisa. Untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan suatu sistem database, kita harus mengenal terlebih dahulu bagian-bagian lain dari sistem informasi yang akan berinteraksi dengan sistem database, termasuk para user yang ada dan para useryang baru beserta aplikasi-aplikasinya. Kebutuhan-kebutuhan dari para user dan aplikasi-aplikasi inilah yang kemudian dikumpulkan dan dianalisa.

 

Pretest_vc1_3IA11_52418649_Feby Nuraini

 Perancangan basis data merupakan proses menciptakan perancangan untuk basis data yang akan mendukung operasi dan tujuan perusahaan (Connolly,2002,p279). Siklus hidup aplikasi basis data berhubungan dengan siklus hidup sistem informasi. Siklus kehidupan sistem informasi sering disebut macro life cycle, dimana siklus kehidupan basis data merupakan micro life cycle. Proses perancangan basis data merupakan bagian dari siklushidup sistem informasi.


Aktifitas dan fase – fase yang berhubungan dengan database sebagai micro life cycle  :

1.     Database Planning

Menyusun langkah – langkah siklus hidup agar dapat direalisasikan secara efektif

 

2.     System Definition

Definisi ruang lingkup database

 

3.     Design

Menggunakan logika dan fisik untuk perancangan sistem database secara konseptual

 

4.     Implementation

Proses dari penulisan definisi database secara konseptual, eksternal, dan internal, pembuatan file-file database yang kosong, dan implementasi aplikasiaplikasi software

 

5.     Loading atau Data Conversion

Database di tempatkan baik secara memanggil langsung ataupun merubah file yang ada ke dalam format sistem database dan memanggilnya kembali

 

6.     Application Conversion

Aplikasi software dari sistem sebelumnya dikonversi ke suatu sistem baru

 

7.     Testing dan Validation

Sistem yang baru di test dan di uji kebenarannya

 

8.     Operation

Operasi pada sistem database dan aplikasi-aplikasinya

 

9.     Monitoring dan Maintenance

Selama fase operasi, sistem secara konstan memonitor dan memelihara database. Pertambahan dan pengembangan data dan aplikasi-aplikasi software dapat terjadi. Modifikasi dan pengaturan kembali database mungkin diperlukan dari waktu ke waktu.